Sabtu, 01 Juni 2013

SEDEKAH MEMBAWA BERKAH

“perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah  adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha mengetahui” (al-baqarah : 261)
Kisah nyata 1

Pernah suatu ketika dia mendengar kajian tentang begitu dahsyatnya fadilah sedekah, akhirnya munculah niatan untuk menyedekahkan  satu – satunya mobil yang ia punya, ternyata keluarga tidak menyetujuinya. Lalu ia pun lapor kepada gurunya akan hal itu, dan sang guru pun menjawab sholat hajat perbanyak. Satu bulan berjalan akhirnya keluarga pun setuju untuk menyedekahkan mobil itu. Hari – hari dia pun lewati tanpa mobil yang biasanya mengantarkan dirinya, sampai tiga bulan,  ia menghadap pada gurunya lalu berkata kok ALLAh SWT belum membalas ya, sang guru menjawab orang yang sudah menanam pohon belum tentu bisa menikmati manfaatnya, tapi keluarga, anak, cucunya pasti akan merasakannya.
Satu tahun berjalan akhirnya,  ia berangkat naik bus untuk melaksanakan bisnisnya di daerah Jawa Barat. Singkat cerita itukah fadilah dari ALLAH SWT, iapun mendapat ganti dari ALLAH SWT mobil. Ia pun lapor pada sang guru dan berkata tapi kok mobil nya gak lebih bagus dari mobil guru ya, padahal saya berdoa agar dapat mobil lebih bagus dari mobil sang guru. Sang guru pun tersenyum.
Pada suatu siang sekitar ba’da dhuhur ia bertemu dengan sahabat lamanya, sang sahabatpun berkata sudah makan belum, belum jawabnya, punya uang tidak, ndak jawabnya, mau tak kasih uang, karena ia ingin uang yang cash sang sahabatnya pun berkata ya besok kita ke atm. Pada pukul sebelas malam sang istri dari sahabatnya yang tadi siang ia bertemu menelepon bahwa sang suami telah meninggal kemarin pukul sembilan pagi. ALLAHU AKBARU.
Ia pun berkunjung ke rumah sahabatnya tadi, sampai di sana sang istri sahabtnya berkata di sini ada empat mobil yang akhirnya jarang terpakai, ini surat – surat , kunci bawa mobil ini pulang. Ternyata ini juga fadilah dari ALLAH SWT, ia pun dapat satu mobil lagi yang lebih bagus dari mobil pertama yang ia dapat. ALHAMDULILLAH
Kisah nyata 2
Ia punya keyakinan yang tinggi bahwa ALLAH SWT  pasti akan mengganti dengan yang lebih baik setiap apa saja yang ia sedekahkan. Suatu ketika ia ingin membeli tanah 1000 meter dengan harga 60.000 per meter jadi kira – kira 60 juta an. Ternyata ia punya niatan untuk membangun rumah tahfidz quran di atas tanah tersebut. Ia pun meminjam uang di tempat ia bekerja 30 juta, dan ternyata yang di kirim hanya 10 juta (itulah uang yang diperbolehkan di pinjam). Pada suatu ketika ia dan rombongan ada  pekerjaan di daerah lain, lalu ia pun mengajak rombongan untuk sholat berjamah dahulu. Di akhir sholat ada pengumuman dari pengurus masjid bahwa masjid ini sedang di reovasi, bagi siapasaja yang akan bersedekah silahkan masukan di tempat kotak infaq atau menghubungi pengurus. Lalu ia pun mengambil uang 50 ribu tanpa ia ingat masalah tanah dan memasukannya ke kotak infaq.
Suatu saat ia bertemu sahabat lamanya yang merasa pernah di tolongnya, dan akan memberinya sedikit rizki. Ia pun masih bingung dengan kejadian itu dan ternyata ia di beri sedkit rizki yaitu uang 50 juta. Pas kan buat beli tanah tadi. ALLAHU AKBARU
Kisah nyata 3
Seperti biasanya ia melaksanakan sholat subuh berjamaah di masjid. Setelah pulang sampai di rumah ia pun seperti biasa menghidupkan radio dan mendengarkan pengajian yang saat itu tentang testimoni dahsystnya sedekah, ia pun sampai meneteskan air mata mendengar kajian pagi itu. Ia berkata ternyata ALLAH SWT itu cara kerjanya untuk membalas sedekah kita itu tanpa kita duga dan di luar nalar kita bahkan kita tidak bisa memprediksinya.
Ia memberikan contoh ketika sang istri yang minta cerai dan membawa anaknya yang masih kecil pulang ke rumah orang tuanya, dan sang suami di malam itu menghadap ke ALLAH SWT dengan penuh kekhusyukan akan masalah nya. Dan ternyata ALLAH SWT membuat sang anak menangis begitu hebat di malam itu dan sang ibu dari istri tadi berkata mungkin ia kangen dengan ayahnya coba besok kamu temui suamimu dan ajak anakmu sebelum kamu ke pengadilan agama. Pagi itu istri pun ke rumah suaminya, ternyata sang suami menerima nya dengan penuh senyuman dan memberikan apa yang menjadikan alasan sang istri ingin bercerai. Dan niatan untuk bercerai hilanglah sudah.
Kalu bukan ALLAH SWT menjadikan anak itu menangis dan membuat ibu nya berkata mungkin ia kangen dengan ayahnya, lalu siapa lagi, lihatlah kita saja tidak sampai untuk memikirkan cara itu untuk menyelamatkan umatnya.
Kita kembali ke kisah tadi, setelah menangis mendengar kajian tadi ia punya niatan untuk bersedekah 3000. Ia pun berangkat ke sekolah dengan naik sepeda dan pindah naik bus. Saat istirahat pertama pukul 09.15 seperti biasa ia pun sholat dhuha di masjid yang saat itu sudah penuh dengan siswa lain yang sholat dhuha juga. Ia pun selesai sholat dan mengenakan sepatunya di pintu masjid, lalu ada kawannya menghampirinya dan berkata eh tadi di cari bu…. suruh ketemu sekarang.
Ia pun menemui ibu guru tadi dan ibu guru tadi berkata ini tolong tanda tangan kamu terpilih menjadi salah satu yang mendapat beasiswa dan ternyata nilainya 600 ribu. Lihatlah ALLAH SWT yang begitu tidak kita sangka memberikan balasan tidak hanya 10 kali lipat bahkan 200 kali lipat dan begitu cepat bahkan kita baru niat belum sempat kita laksanakan sedekah yang 3000 tadi. Dan itu pun mudah bagi ALLAH SWT karena IA mampu menjadikan siang jadi malam dan malam jadi siang dan mematikan yang hidup dan menghidupkan yang mati (lupa surat n ayat kalau g salah Ali-‘Imran : 26,27)
Lalu apa yang menghalangi kita untuk bersedekah :
  • Jelas itu perintah ALLAH SWT  dalam AL-QUR’AN agar membersihkan harta kita
  • Saya kan belum mampu besoklah kalau sudah kaya, ya kalau umur sampai, ya kalau kita jadi kaya, orang mampu, kaya bersedekah itu BIASA, tapi orang dalam keadaan kurang dan kesempitan itulah LUAR BIASA
  • Itukan nanti jadi tidak ikhlash kalau mengharap balasan ALLAH SWT, tidak mungkin lah orang langsung mencapai maqam para kekasih ALLAH SWT yang sedekah karena ALLAH SWT semata, itu kan proses menuju ke ikhkashan yang sesungguhnya.kita sedekah niatnya ya karena ALLAH SWT dan habis itu berdoa kita ingin apa ? apa tidak boleh, sehabis beribadah kan boleh berdoa , sedekah bukan ibadah?
  • Kalau keinginan kita belum dapat setelah bersedekah, coba cek ibadah wajib kita (sholat, dll) masih bolong – bolong gak, masih ada dosa besar gak (segera tobat)
  • Boleh jadi ALLAH SWT telah mambalas sedekah kita berupa kesehatan, anak, dapat suami/istri, dll tapi hati kita yang begitu kotor tidak sampai untuk memahami balasan ALLAH SWT ini
  • Mintalah sesuatu yang LUAR BIASA jangan yang BIASA-BIASA saja, misal YA ALLAH YA ROZAK berilah hambamu pekerjaan! ini BIASA-BIASA saja, tapi YA ALLAH YA ROZAK berilah hambamu pekerjaan ini, karena dengan pekerjaan ini hambamu akan mampu bersedekah untuk membangun jalan di kampung saya itu LUAR BIASA. Berdoalah saat tidak banyak antrian doa itu sampai kepada ALLAH SWT misal saat sholat tahajud.
  • Jika di dompet kita ada uang 10 ribu dan seribu mana yang akan kita sedekahkan? Jika yang 10 ribu, uang kita akan menjadi seribu dan jika yang seribu, uang kita menjadi 10 ribu, tapi itu akal manusia yang sering di pengaruhi setan. Jika di hadapan orang yang beriman kepada ALLAH SWT, jika yang 10 ribu, uang kita akan menjadi 101 ribu dan jika yang seribu, uang kita menjadi 20 ribu (kita gunakan asumsi di balas paling rendah yaitu 10 kali lipat)
  • Tidak ada orang yang di sia-siakan oleh ALLAH SWT selama ia berusaha sekuat tenaga untuk tidak menyia-nyaikan perintah dan larangan ALLAH SWT
WALLAHU A’LAM BISH SHOWAB.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar